Pendampingan bagi KPM PKH diperlukan untuk mempercepat tercapainya salah satu tujuan PKH, yaitu menciptakan perubahan perilaku dan kemandirian KPM terkait pemanfaatan layanan kesehatan, pendidikan dan kesejahteraan sosial. Demi tercapainya tujuan tersebut Pendamping sosial PKH mempunyai peran dan fingsi fasilitas, mediasi,advokasi, edukasi dan motivasi bagi KPM PKH.
Implementasi proses pendampingan tidak hanya berfokus pada pendampingan perorangan KPM PKH yang terkendala atau membutuhkan terhadap akses layanan, tetapi juga melalui pendampingan terhadap kelompok. Pendampingan terhadap kelompok KPM PKH dapat dilaukan oleh pendamping sosial PKH melalui Pertemua Kelompok(PK) dan Pertemuan Peningkatan Kemampuan Keluarga (P2K2).
Sebab “Pendamping PKH adalah perpanjangan tangan pemerintah dalam rangka pengentasan kemiskinan di Indonesia. Pendamping menjadi tentara bagi Kemensos dalam rangka memerangi kemiskinan, namun senjata para pendamping PKH adalah ilmu.
Ilmu pengetahuan bagi para pendamping PKH sangatlah berpotensi dalam mendampingi KPM PKH menuju kesejahteraan bagi keluarga mereka, agar bisa terbebas dari bansos yang ada dikarena pendamping PKH sebagai ujung tombak dalam merentaskan kemiskinan, Segelumit kondisi yang mereka hadapi dari segi pendampingan KPM PKH bukan hal mudah.
Langkah dan metode yang dilakukan tergantung dari pendampingan melihat KPM PKH yang ia dampingi sebagai mana syarat mutlak di dalam tugas pokok dari pendamping PKH itu sendiri.
0 Komentar